Tuesday, 25 February 2014

Sejarah Singkat TV



tv tabung 
Seiring dengan kemajuan system telekomunikasi yang sangat pesat, dunia elektronika memegang peranan penting dalam memenuhi kebutuhan informasi. Melalui media televise yang merupakan hasil dari pengembangan teknologi elektronika komunikasi, kebutuhan informasi dapat terpenuhi sehingga kitra dapat menerima informasi dengan mudah, cepat, dan lengkap.

            Secara fenotik, kata televise berasal dari dua suku kata yang berbeda asal bahasanya, yakni tele (bahasa Yunani) yang berarti jauh dan visi atau vision (bahasa Inggris) yang berarti penglihatan. Jadi, televise mempunyai arti ‘melihat jauh’. Maksudnya, melalui televisi kita dapat melihat gambar dan mendengarkan suara secara berbarengan.
            Sebelum televisi di temukan, teknologi tercepat untuk mendapatkan informasi adalah radio. Dari radio kita hanya mendapatkan informasi dalam bentik suara. Sekitar tahun 1923-1926, Charles F. Jenkins dan John L. Baird mengembangkan sisitem dapat melihat gambar tersebut seolah-olah bergerak. Semakin banyak gambar yang di susun semakin jelas pergerakan gambar tersebut.
            Di damping itu, perkembangan TV juga berhubungan dengan teknologi yang di gunakan.. Jika dulu teknologi yang digunakan bersifat konvensional, TV keluaran baru sekarang ini sudah menggunakan teknologi  digital. Pada TV digital, semua fungsi sudah terprogram satu IC (Intregated Circuit), sedangkan pada TV konvensional masih terpisah-pisah dalam rangkaian.
Layar kaca yang digunakan untuk menampilkan gambar juga sudah berkembnag menjadi LCD (Liquid Colour Display) dan layar plasma.
.          

0 comments:

Post a Comment